selamat pagi dunia.!!!!!!
Hallo sobatyan.blogspot.com, seperti janji saya di awal postingan saya tentang
blog saya ini. Bahwa, saya akan membahas tentang hal-hal yang membangun.
Sesuai dengan judulnya di atas kali ini kita akan membahas tentang Anoa Atau
dapat juga di sebut dengan nama latinnya Bubalus Spp.
Anoa merupakan identitas profinsi sulawesi tenggara. Hewan ini sudah sering
di sebut dengan pangggilan kerbau kecil karena bentuk tubuhnya memang mirip
dengan kerbau. Hanya saja ukurannya yang lebih kecil di bandingkan dengan
kerbau, kira kira sebesar kambing. Ada juga uyang mengatakan mirip dengan rusa.
Ciri-ciri anoa
seperti berikut ini:
v Panjang tubuhnya antara 160-170 cm.
v Berat badan mereka antara 150-300 kg.
v Sementara tinngi bahunya antara 75-100 cm.
v Warna kulitnya ada yang berwarna coklat
dan hitam.
v Tanduk yang di milikinya berbentuk kerucut
dan agak pipi meruncing lurus kebelakang.
v .
Sobat Fuanindo.com
anoa itu ada beberapa macamloh!, diantaranya adalah :
a)
Anoa
pegunungan (Bubakus Quarlesi).
Nah, sobatyan.blogspot.com anoa yang satu ini
terkenal jugan dengan sebutan Mountain Anoa, Anoa de Mountana, anoa de Quarle,
Anoa des Montagnes dan Quarle’s anoa. Sungguh banyaknya namanya. Anoa
pegunungan ini sobat faunindo.com, umumnya memiliki warna yang lebih hitam,
tetapi pada bagian kakinya berwarna coklat. Bulu yang tebal serta tanduk yang
pendek meruncing kebelakang yang berbentuk seperti kerucut.
b)
Anoa Dataran
Renda ( bubslus depressicornis).
\
Ok, yang kedua adalah Anoa dataran randah atau
yang biasa di kenal dengan sebutan Lowland Anoa, anoa de ilanura, atau Anoa des
plaines. Anoa dataran rendah memunyai bercak-bercak pituh dan kuning di
sepanjang kakin depanya dan ekornya yang lebih panjang ketimbang Anoa
Pegunungan.
Meskipun di sebut dengan anoa “gunung” dan
“Dataran Rendah”, keduanya tidak hidup di ketinggian yang berbeda. Keduanya
dapat di jumpai di habitat gunung dan dataran rendah.
Tahukah kalian, dimana anoa hidup? Anoa hidupnya dihutan-hutan yang masih
utuh dan belum di jamah oleh tangan manusia. Hewan ini memiliki daya jejalah
sekitar 500 hektar atau sekitar radius 400 meter. Mreka memakan
rumput,pakis,buah-buahan,daun palem, dan umbi jahe. Anoa menyukai genangan air
dan lumpur, terutama mata air atau tetesan ai yang mengandung mineral. Anoa
biasanya hidup soliter. Kalau Sobat Faunindo ingin melihatnya secara langsung,
sobat Faunindo dapat menjumpainya di Gunung Ambang, taman Nasional Bogani Nani,
Cagar alam Panua, pegunugan Lati mojong, pegunungan Quarles, cagar alam Furu
hampenai, bone, majene, luwu utara, luwu timur, mamuju, endrekangan, mamasa dan
tanah toraja.
Sejak tahun 1931, anoa
di golongkan sebagai salah satu satwa langka yang dilindungi negara. Kenapa
bisa yah sobatyan? karena anoa ini sudah terancam punah dan saat ini
hanya tersisa 5.000 okor yang bisa bertahan hidup.
Penyebab kepunahan
hewan ini di sebabkan atas 3 ancaman yaitu :
1)
Tingkat
reproduksi anoa yang sangat rendah. Anoa hanya mampuh melahirkan seekor anoa.
2)
Konsisi
alam atau hautan yang mulai rusak. Hal ini de sebabkan oleh pengundulan hutan
dan eksploitasi yang amal yang alam yang dilakukan manusia.
3)
Anoa
juga sering diburuh untuk di ambil kulitnya, tanduknya, dan dagingnya.
Karena itulah, sobatyan.blogspot.com dilarang keras untuk menangkap, melukai,
membunuh, meenyimpan, memiliki,memelihara dirumah, dan menjualnya. Marilah kita
menjaga kelestarian satwa ini dengan cara melindunginya.
sampai jumpa dilain waktu. semogah apa yang saya tulis ini dapat bermamfaat bagi kita semuah, see you next post.
Posting Komentar
Kami harap semua pengunjung meninggalkan jejaknya dengan berkomentar. sebagai tanda bahwa mendukung para Blogger Sobatya Corp Untuk berkembang.
Diharapkan Berkomentar dengan Bahasa yang baik.